Selasa, 24 Januari 2012

JALAN PANJANG

Jalanan itu sangat panjang. Berliku-liku seakan tak berbatas. Aku menguap, meregangkan tangan mengusir penat yang merajai tubuh. Kulakukan segala melalui jalan itu, dengan senyum, marah, kesal, kecewa, bahagia, resah, gelisah, lelah, layu, semangat dan bahagia. Ku telusuri jalan ini dengan penuh asa dan cita-cita, menepis semua legenda dengan keyakinan penuh atas segala usaha. Ku yakin, Tuhanku yang maha segalanya akan memudahkanku melewati jalan itu.
Jalan itu masih panjang, berkelok, belok, menikung dan terkadang lurus. Jalan yang melewati jurang dan ngarai, hutan dan bagai... itu adalah jalan kehidupan.